in

Arkeolog dari Perancis Ikut Ekskavasi Situs Candi Siwa di Mijen

SEMARANG (jatengtoday.com) – Situs Candi Siwa di Mijen yang ditemukan warga setempat, 2015 silam, baru diekskavasi tahun ini. Tim Pusat Arkelogi Nasional yang dibantu Lembaga Pusat Penelitian Perancis Wilayah Asia Timur kembali menggali lahan kompleks situs candi yang terletak di pekarangan rumah warga setempat.

Anggota Tim Pusat Arkelogi Nasional, Agus Trijanto menjelaskan, proses ekskavasi sudah dilakukan sejak 25 Juli lalu. Diperkirakan baru selesai pada 5 Agustus mendatang. Sementara ini, dari hasil penggalian ditemukan jejak tiga situs bangunan candi perwarannya. Luas situsnya berada di tiga titik dengan kedalaman 5×5,4 meter.

“Bentuknya berupa batu persajian. Penggaliannya hampir selesai. Kemudian Minggu nanti akan didata ulang,” ungkap Agus, di sela kegiatan ekskavasi situs Candi Siwa, Kamis (2/7).

Tiga perwanan itu disinyalir kuat menjadi jejak pintu masuk candi di sisi timur. Ia menyebut situs tersebut termasuk karakteristik candi siwaistik yang dibangun pada Abad ke-9. Hal itu diperkuat dengan temuan jejak bangunan tempat persajian.

Agus menambahkan temuan tiga perwara di sekitar candi induk Duduhan mirip dengan kontur bangunan yang ada di Candi Prambanan, Klaten.

Selain itu, ada juga lokasi sandaran arca Ganesha. Untuk arcanya sempat ditemukan di lokasi yang sama pada medio 1970 silam. “Sekarang sudah disimpan di Museum Ronggowarsito,” bebernya.

Meski begitu, dia mengaku sejauh ini masih menghitung cakupan luasan areal penggalian situsnya. “Luasan area penggaliannya masih dihitung ulang. Yang jelas di sini terdapat situs candi dan perkampungan yang dibangun pada zaman Dinasti Mataram kuno. Di sini ada tempat pemujaannya,” bebernya.

Rencananya, penggalian situs akan terus dikebut sampai ditemukan jejak tembok yang mengelilingi Candi Siwa Duduhan. Diperkirakan ada tempat lubang pembakaran yang tertimbun tanah. “Setelah penggalian selesai, nantinya akan ditutup kembali dengan karung agar tidak rusak,” tutur Agus. (ajie mh)

editor : ricky fitriyanto