WONOSOBO (jatengtoday.com) – Pasangan calon (paslon) Bupati Afif Nurhidayat dan Wakil Bupati M Albar optimistis meraih 80 persen suara pada Pilkada Serentak Wonosobo 2020.
“Kami harus optimistis dapat meraih 80 persen suara,” kata Calon Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat usai mencoblos di TPS 17 Tosarirejo, Kelurahan Jaraksari, Wonosobo, Rabu (9/12/2020).
Afif Nurhidayat dan M Albar merupakan pasangan tunggal calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada Wonosobo 2020.
“Target kemenangan dari hari ke hari saya merasakan ada yang beda, muncul semangat baru dari masyarakat. Insya Allah target 80 persen bisa tercapai,” katanya.
Afif Nurhidayat bersama istri Dyah Retno Sulistyowati dan putrinya menggunakan hak pilih di TPS 17 Tosari RT 1 RW 6 Kelurahan Jaraksari, Wonosobo.
Kemudian Calon Wakil Bupati M Albar bersama istri Chusniatul Mukminah dan putrinya, mencoblos di TPS 04 Desa Tieng RT 03 RW 04 Kejajar Wonosobo.
Saat berangkat mencoblos dari rumah, Afif bersama keluarga dan pendukungnya diiringi grup rebana Kampung Tosarirejo, Kelurahan Jaraksari.
M. Albar juga disertai anggota keluarga dan beberapa pendukungnya saat datang ke TPS.
Calon bupati dan wakil bupati tersebut dari rumah ke TPS berjalan kaki karena letak TPS dengan tempat tinggal tidak begitu jauh.
Afif mengaku lega setelah menggunakan hak pilihnya, karena sekitar 3 bulan terjun ke masyarakat melakukan kampanye, kini sudah tiba pelaksanaan pencoblosan Pilkada.
“Ibarat bisul, kini sudah pecah. Ikhtiar lahir sudah dilakukan. Kini saatnya berserah diri kepada Allah SWT. Semua diserahkan kepada Yang Kuasa. Insya Allah akan mendapatkan hasil terbaik bagi masyarakat Wonosobo,” katanya.
M Albar juga merasa lega dan tanpa beban karena sudah melakukan pencoblosan. Pihaknya berharap pelaksanaan pilkada hari ini berjalan lancar, aman, damai dan warga menggunakan hak pilihnya dengan baik.
“Soal target kemenangan, mudah-mudahan dapat memperoleh hasil tertinggi. Warga sudah menentukan pilihan terbaiknya. Hari-hari ke depan tinggal bersama-sama membangun Wonosobo ke depan lebih baik,” katanya. (ant)
editor: ricky fitriyanto
