SEMARANG (jatengtoday.com) – Seorang penolong atau rescuer sudah sepatutnya memiliki kemampuan memadai untuk melakukan aktivitas pencarian dan pertolongan atau Search and Rescue (SAR). Bukan hanya sekedar bisa, tapi harus mampu melakukannya dengan keahlian secara teruji.
Untuk menjadi seorang Rescuer terlatih, khususnya dari para Potensi SAR, Kantor SAR Semarang menggelar Uji Kompetensi (Ukom) bagi para Potensi SAR di wilayah Jawa Tengah. Kegiatan tersebut digelar mulai tanggal 10 hingga 12 Desember 2019 di lingkungan Gedung Siaga SAR Kantor SAR Semarang di Jalan Gondoriyo Barat, Kelurahan Gondoriyo, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang.
“Uji kompetensi yang kami gelar ini adalah bidang HART atau High Angle Rescue Tehnique yakni bagaimana melakukan penyelamatan di ketinggian dengan teknik yang baik dan benar,” ungkap Kepala Kantor SAR Semarang Aris Sofingi, Rabu (11/12/2019).
Dikatakannya, Ukom HART ini diikuti oleh 30 potensi SAR di Jawa Tengah dari berbagai organisasi SAR. “Peserta yang mengikuti Ukom ini merupakan perwakilan dari 30 organisasi Potensi SAR di Jawa Tengah. Dengan harapan nantinya mereka akan menularkan keterampilan HART yang sudah teruji ke rekan-rekan mereka. Sedangkan untuk penguji sendiri berasal dari Direktorat Bina Potensi Kantor Pusat Basarnas,” terang Aris.
Ukom HART terdiri atas beberapa materi yang menjadi satu kesatuan penilaian. Selanjutnya dilakukan uji: tes tertulis, simpul, ascending, anchoring, bellaying, serta Medical First Responder (MFR).
“Uji kompetensi terhadap potensi SAR ini akan kami selenggarakan secara bertahap. Sehingga nantinya diharapkan seluruh potensi SAR di wilayah Jawa Tengah ini bisa menjadi potensi SAR yang berkompeten sesuai dengan bidangnya masing-masing,” pungkas Aris. (*)
editor : ricky fitriyanto